Bojonegoro, sman1bojonegoro.sch.id - Sebagai wujud kepedulian dan rasa kebersamaan antar sesama di Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriyah, SMA Negeri 1 Bojonegoro tahun ini menjalankan ibadah kurban sebanyak dua ekor sapi dan 4 ekor kambing. Sebanyak kurang lebih 800 bungkus daging kurban dibagikan kepada warga sekolah siswa/siswi SMAN 1 Bojonegoro kurang mampu, masyarakat sekitar lingkungan sekolah melalui ketua Rukun Tetangga (RT) setempat dan 1 ekor kambing diberikan ke desa binaan SMAN 1 Bojonegoro di Kwangenrejo Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro. Jum'at, (30/6/2023)
Penyerahan hewan kurban satu ekor kambing oleh panitia kurban SMAN 1 Bojonegoro diberikan kepada perwakilan warga dari desa Kwangenrejo Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro
Panitia kurban SMA Negeri 1 Bojonegoro, ibu Husnul Chotimah, S.P,d, M.Pd (Wakasek Bidang Humas) menyampaikan bahwa tahun ini SMAN 1 Bojonegoro menjalankan ibadah kurban sebanyak 2 ekor sapi dan 4 ekor kambing. Hasil kurban syirkah 1 ekor sapi dari bapak/ibu guru dan siswa diantaranya 1. Ibu Bintit Fuadatik, 2. Ibu Husnul Chotimah, 3. Ibu RA Ima Hidayati Purnamasari, 4. Bapak Andhika Aratida Priadi, 5. Ibu Sriyati, 6. Nada Mufida, dan 7. Ryzky AS. Berikutnya hewan kurban 1 ekor sapi hasil partisipan dari siswa kelas 10 dan 11 SMAN 1 Bojonegoro, 1 ekor kambing dari Inaya (siswa SMAN 1 Bojonegoro), 1 ekor kambing dari Kenzie (siswa SMAN 1 Bojonegoro), 1 ekor kambing partisipan dari eternithree (alumni angkatan 2022), 1 ekor kambing partisipan dari sparta (alumni angkatan 2023)
Kepala SMA Negeri 1 Bojonegoro, Bapak Sumarmin, M.Pd, menyampaikan ibadah kurban yang dilakukan sudah menjadi agenda rutin sekolah setiap hari Raya Idul Adha. Melalui kurban ini, beliau ingin mengajarkan anak - anak didik dapat menyentuh hati mereka bahwa di dalam kehidupan kita hendaknya bisa saling berbagi, dan saling mengasihi sesama kaum yang kurang mampu.
Selain mengajarkan anak-anak didik tentang arti pentingnya rasa peduli terhadap sesama dan makna berqurban serta meningkatkan ketaqwaan kepada Allah juga sebagai pelatihan bagi para siswa tentang penyembelihan hewan qurban. Sebab pada saatnya kelak siswa akan terjun langsung ke masyarakat, jadi sejak dini mereka sudah paham apa makna berqurban.